Serba-serbi manisan pepaya
- Produk manisan pepaya merupakan usaha untuk menurunkan kandunagn air. Dengan demikian diharapkan dapat memperpanjang daya tahan simpan, denagn menekan pertumbuhan mikroorganisme pencemar atau perusak.
- Manisan pepaya biasanya dinikmati pada waktu senggang sebagai makanan ringan.
- Penggemar mansion pepaya mulai dari anak-anak sampai orang dewasa. Rasa manisan pepaya sedikit asam bercampur asin.
Bahan dan peralatan membuat manisan pepaya
Setiap kali kita hendak membuat atau memproduksi sesuatu pastilah diawali dengan langkah-langkah persiapan, terutama menyiapkan bahan dan peralatan yang diperlukan. Bahan dan peralatan yang diperlukan untuk membuat manisan pepaya adalah sebagai berikut.
Kebutuhan Bahan
Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat manisan pepaya meliputi: buah pepaya, kapur sirih, gula pasir, bensoat, dan air bersih.
1. Pepaya
- Dipilih pepaya yang tingkat kemasakannya 80% (mengkal), besarnya tanggung, dna bentuknya relative sama.
- Direncanakan mengolah pepaya sebanyak 50 kg setiap hari.
2. Kapur sirih
- Kapur sirih digunakan untuk membuat dinding buah menjadi keras dan tidka hancur saat direbus dengan larutan gula pasir.
- Direncanakan kebutuhan kapur sirih sebanyak 300 gr setiap hari.
3. Gula pasir
- Penggunaan gula pasir disamping untuk menmabah citarasa manis juga menghambat terjadinya perubahan warna, mengurangi laju difusi oksgen terlarut, dan menurunkan kadar tannin.
- Direncanakan membutuhkan gula pasir sebanyak 25 kg setiap hari.
4. Bensoat
- Penggunaan bensoat dimaksudkan sebagai bahan pengawet, karena dapat menghambat pertumbuhan bakteri dna jamur.
- Direncanakan membutuhkan bensoat sebanyak 40 gram setiap hari.
5. Air bersih
Air bersih digunakan dalam kegiatan pencucian dan sebagai bahan pelarut dalam larutan gula pasir.
Air bersih digunakan dalam kegiatan pencucian dan sebagai bahan pelarut dalam larutan gula pasir.
Kebutuhan peralatan
1. Kompor untuk dapur memasak manisan pepaya.
2. Pisau untuk mengupas kulit, membuang isi, dan memotong daging buah.
3. Telenan untuk meletakkan buah pepaya ketiak dipotong-potong.
4. Panic untuk merendam dan memasak manisan pepaya.
5. Bakul untuk meniriska buah pepaya.
6. Timbangan untuk menimbang bahan-bahan dan hasil manisan pepaya.
7. Alat pengering untuk mengeringkan manisan pepaya.
8. Sendok untuk menuangkan kapur sirih dan gula pasir.
9. Nampan untuk wadah mendinginkan manisan pepaya.
10. Kantong plastic untuk wadah kemasan manisan pepaya.
11. Lilin untuk merekatkan kantong plastic.
2. Pisau untuk mengupas kulit, membuang isi, dan memotong daging buah.
3. Telenan untuk meletakkan buah pepaya ketiak dipotong-potong.
4. Panic untuk merendam dan memasak manisan pepaya.
5. Bakul untuk meniriska buah pepaya.
6. Timbangan untuk menimbang bahan-bahan dan hasil manisan pepaya.
7. Alat pengering untuk mengeringkan manisan pepaya.
8. Sendok untuk menuangkan kapur sirih dan gula pasir.
9. Nampan untuk wadah mendinginkan manisan pepaya.
10. Kantong plastic untuk wadah kemasan manisan pepaya.
11. Lilin untuk merekatkan kantong plastic.
Cara membuat manisan pepaya
Setelah mempersiapkan bahan dan peralatan secukupnya, kerja selanjutnya adalah membuat manisan pepaya. Langkah-langkah pembuatan manisan pepaya adalah sebagai berikut:
Pemilihan
- Siapkan pepaya yang tingkat kemasakannya 80% (mengkal), besarnya tanggung, bentuknya relative sama, bebas dari serangan hama-penyakit, dan bebas dari kerusakan lainnya.
- Direncanakan akan mengolah pepaya sebanyak 50 kg setiap hari.
Pengupasan
Buah pepaya dikupas kulitnya dengan menggunakan pisau dapur. Setelah itu, dilakukan pembuangan biji.
Buah pepaya dikupas kulitnya dengan menggunakan pisau dapur. Setelah itu, dilakukan pembuangan biji.
Pemotongan
Daging bauh pepaya dipotong-potong atau diiris-iris, bentuknya sesuai dengan selera konsumen, biasanya berbetuk kubus kecil 1 cm x 1 cm x 1 cm, ada pula yang berbentuk empat persegi panjang 2 cm x 2 cm x 4 cm.
Daging bauh pepaya dipotong-potong atau diiris-iris, bentuknya sesuai dengan selera konsumen, biasanya berbetuk kubus kecil 1 cm x 1 cm x 1 cm, ada pula yang berbentuk empat persegi panjang 2 cm x 2 cm x 4 cm.
Perendaman.
- Disiapkan larutan kapur sirih (CaCl), caranya dengan memasukkan 300 gram kapur sirih kedalam 150 liter air, lalu diaduk merata.
- Potongan-potongan daging buah pepaya dmasukkan ke dalam larutan kapur sirih tersebut untuk direndam.
- Lama perendaman sekitar 15 menit-30 menit hingga tekstur daging buah pepaya menjadi keras.
Pencucian
- Potongan-potongan daging buah pepaya dicuci dengan air hingga bersih.
- Tujuan pencucian ini, disamping untuk menghilangkan rasa kapur, juga untuk menghilangkan getah yang masih melekat pada dinding buah. Getah ini dapat menyebabkan rasa path pada mansion pepaya.
Perebusan
- Potong daging buah pepaya direbus dalam air mendidih selama 5 menit.
- Setelah direbus potongan daging buah pepaya ditiriskan dalam bakul.
Pemasakan
- Disiapkan larutan gula dengan cara memasukkan gula pasir ke dalam air dengan perbandingan 1:1. Artinya, setisp 1 kg gula pasir dilarutkan kedalam air sebanyak 1 liter.
- Ditambahkan bensoat ke dalam larutan gula tersebut.
- Selanjutnya, campuran larutan gula dan besoat itu didihkan.
- Potongan daging buah pepaya dimasukan ke dalam campuran larutan gula dan bensoat yang sudah mendidih.
- Didihkan sekali lagi sekitar 1 jam - 1,5 jam, namun diusahakan agar daging buah pepaya tidak terlalu lunak.
- Selanjutnya buah pepaya ditiriskan.
Pengeringan
- Bila kita menggunakan alat pengering, daging buah pepaya dimasukkan ke dalam alat tersebut dengan suhu awal 60 derajat celcius. setelah setengah kering, suhu diturunkan menjadi 50 derajat celcius sampai akhir kering.
- Setelah itu, daging buah pepaya didinginkan di atas wadah nampan.
- Bila alat pengering tidak ada, dapat digunakan sinar matahari pada siang hari, sedangkan malam hari bisa diangin-anginkan di dalam ruangan.
- Pengeringan di bawah sinar matahari ini membutuhkan waktu sekitar tiga hari.
Pengemasan
- Setelah dingin, manisan pepaya dimasukkan ke dalam kantong plastik dan ditutup rapat-rapat.
- Manisan pepaya sudah siap dipasarkan.
Sumber: Manisan Pepaya, Penerbit : Kanisius
Kalau artikel ini bermanfaat bagi Anda, tolong share keteman anda melalui Facebook, google plus, atau twitter dengan cara mengklik tombolnya di bagian bawah halaman ini. Terima kasih atas partisipasinya.
|
Peluang Usaha
|